#Tantangangurusiana Menulis hari ke 129 ( 21 Juni 2020 )

Hari ini saya ingin menuliskan tentang kegiatan pembagian raport ahir semester genap di sekolah saya. Yang di laksanakan selama dua hari Jum’at dan Sabtu. Untuk Jum’at jadwalnya kelas VIII sedangkan Hari Sabtu jadwalnya kelas VII. Dan tekhnis pembagiannya dari pagi sampai sore. Di sesuaikan dengan jadwal yang sudah di buat oleh pihak sekolah. Biasanya kalau suasana lago normal. Pembagian raportnya serempak waktunya pagi semua, tapi kali ini berbeda. Dan tekhnis pembagiannya dari pagi sampai sore. Dan tentunya pelaksanaan nya memenuhi anjuran protokoler kesehatan ala covid 19.

Dimana sebelumnya wali murid sudah di beritahukan di whatshap grup wali murid. Kalau tekhnis pembagian raportnya berbeda dengan tahun - tahun sebelumnya. Wali murid datang ke sekolah wajib memakai masker dan tidak ada konsultasi di kelas dengan wali kelas. Kalaupun ada yang mau di tanyakan tentang perkembangan belajar anak nya lewat japri wali kelas saja.

Sebetulnya saya selaku wali kelas merasa sedih dengan suasana pembagian raport seperti ini. Karena memang momen seperti ini yang di tunggu - tunggu oleh wali kelas dan para wali murid. Karena bisa bersilaturahmi langsung dengan wali murid dan wali kelas . Dan bisa mennyampaikan tentang kondisi anak - anak nya selama belajar di kelas. Tapi dengan kondisi di tengah pendemi covid 19 ini, kita harus mematuhi segala aturan protokoler kesehatan.

Jadi pembagian raportnya hanya datang langsung, tanda tangan penerimaan raport terus langsung pulang. Padahal biasanya ada sedikit pembukaan dari wali kelas, menyampaikan evaluasi selama satu tahun kebelakang. Dan menympaikan berbagai informasi dan perkembangan anak - anak Sebetulnya banyak sekali yang ingin saya sampaikan kepada wali murid pada saat pembagian raport kemarin. Tapi mau gimana lagi suasananya yang tidak memungkinkan.

Ada yang lucu ketika pembagian raport kemarin. Ada salah satu wali murid yang setelah menerima raport dia tidak langsung pulang. Tapi menunggu di halaman sekolah. Tadinya saya pikir ada yang di tunggunya. Ternyata setelah acara pembagian raport selesai. Wali murid itu nyamperin saya pingin foto bareng dengan wali kelas katanya. Ada sedikit perasaan terharu saya dengan wali murid satu ini.

Dan satu lagi ada wali murid yang ngejapri saya di whatshap sebagai ucapan terima kasih isi pesannya saya kutip di bawah ini.

“Assalamualaikum wr.wb..”

“Mohon maaf saya ingin mengucapkan rasa terimakasih saya, atas kesabaran dan keikhlasan Ibu membimbing anak saya Rassya Fajar Pratama selama di kelas VII E..

Saya secara pribadi mohon maaf sebesar-besarnya jika ada perkataan saya saat chat dengan Ibu serta perbuatan atau sikap Rassya yg kurang berkenan di hati Ibu...Mohon dimaafkan..

Dan semoga, Rassya bisa jadi lebih baik di tahun pelajaran selanjutnya...Juga Ibu selalu berada dalam keadaan sehat juga dalam lindungan Allah SWT..

Aamin..”

Terharu sekali saya baca kiriman pesan dari wali murid ini. Semoga saya selama menjadi guru dan wali kelas bisa selalu amanah dalam menjalankan tugas - tugas saya. Demikian tulisanku hari ini tentang pembagian raport ala Covid 19. Semoga bermanfaat bagi para pembaca dan salam literasi